5 Momen Paling Kontroversial dalam Sepak Bola

Comments · 14 Views

Sepak bola, yang sering dijuluki "permainan yang indah," memiliki banyak kontroversi. Dari keputusan wasit yang dipertanyakan hingga tindakan dramatis pemain, momen-momen ini telah memicu perdebatan dan memecah belah penggemar. Berikut adalah lima momen paling kontroversial dal

1. "Tangan Tuhan" Diego Maradona

Salah satu momen paling terkenal dalam sejarah sepak bola terjadi selama pertandingan perempat final Piala Dunia 1986 antara Argentina dan Inggris. Diego Maradona, seorang legenda sepak bola, mencetak gol menggunakan tangannya, sebuah tindakan yang tidak diperhatikan oleh wasit. Maradona kemudian menyebut gol itu sebagai "Tangan Tuhan," mengklaim adanya campur tangan ilahi. Insiden itu memicu kemarahan di antara para pemain dan penggemar Inggris, yang merasa dirampas hasil yang adil. Gol kontroversial ini tidak hanya mengubah jalannya pertandingan—Argentina menang 2-1—tetapi juga mengukuhkan warisan Maradona sebagai salah satu pemain hebat dalam olahraga tersebut, meskipun dengan reputasi yang ternoda.

 

2. Luis Suárez Melakukan Handball Saat Melawan Ghana

Pada perempat final Piala Dunia 2010, Luis Suárez menjadi pusat kontroversi ketika ia dengan sengaja menyentuh bola di garis gawang untuk mencegah Ghana mencetak gol pada menit-menit akhir perpanjangan waktu. Suárez mendapat kartu merah dan diusir keluar lapangan, tetapi tindakannya tersebut menyebabkan penalti yang gagal dieksekusi oleh Asamoah Gyan dari Ghana, yang mengenai mistar gawang. Uruguay melaju ke semifinal setelah menang dalam adu penalti, sementara Ghana harus patah hati. Tindakan Suárez memicu perdebatan tentang sportivitas dan etika dalam sepak bola, dengan banyak pihak menyerukan hukuman berat terhadapnya.

 

3. Thierry Henry Melakukan Handball

Dalam pertandingan kualifikasi Piala Dunia yang krusial pada tahun 2009, Thierry Henry menyentuh bola dua kali sebelum membantu William Gallas untuk mencetak gol penentu yang menyingkirkan Irlandia dari persaingan. Permainan kontroversial tersebut memicu kemarahan di antara para penggemar dan ofisial Irlandia, yang berujung pada seruan untuk pertandingan ulang. FIFA menolak permintaan ini, dengan mengutip peraturan yang mendukung keputusan wasit di lapangan. Insiden ini tidak hanya mempengaruhi impian Irlandia untuk mengikuti Piala Dunia, tetapi juga menimbulkan pertanyaan tentang keadilan dan integritas dalam sepak bola.

 

STREAMING BOLA - Link Streaming Bola Live Liga Top Dunia

 

4. Tandukan Zinedine Zidane

Final Piala Dunia 2006 antara Prancis dan Italia dikenang bukan hanya karena kemenangan Italia, tetapi juga karena tandukan mengejutkan Zinedine Zidane terhadap Marco Materazzi. Di waktu tambahan, Zidane membalas penghinaan dari Materazzi dengan menanduk dadanya dengan keras, yang mengakibatkan kartu merah bagi Zidane—tindakan terakhirnya sebagai pemain profesional. Insiden ini membayangi karier cemerlang Zidane dan membuat para penggemar bertanya-tanya apa yang mungkin terjadi jika dia tetap berada di lapangan. Momen ini menyoroti bagaimana emosi dapat memuncak dalam sepak bola dan bagaimana hal itu dapat menyebabkan keputusan yang mengubah hidup. 

 

5. "Gol Hantu" Frank Lampard

Selama pertandingan Piala Dunia 2010 antara Inggris dan Jerman, Frank Lampard mencetak gol yang tampaknya sah ketika tendangannya mengenai mistar gawang dan memantul di belakang garis gawang. Namun, meskipun ada bukti jelas bahwa bola melewati mistar gawang, wasit tidak mengesahkan gol tersebut, yang menyebabkan ketidakpercayaan yang meluas di antara para pemain dan penggemar. Inggris kalah 4-1, tetapi insiden ini memicu kembali seruan untuk menggunakan teknologi garis gawang dalam sepak bola—perubahan yang akhirnya diterapkan setelah bertahun-tahun diperdebatkan.

Comments